Hello Sobat BerfikirSehat, apakah kamu sedang mencari pekerjaan? Atau sedang ingin melamar beasiswa? Atau mungkin sedang mencari kesempatan untuk magang di perusahaan impianmu? Apapun tujuanmu, hal pertama yang harus kamu persiapkan adalah daftar riwayat hidup atau CV (Curriculum Vitae). CV yang baik dan benar akan meningkatkan peluangmu untuk diterima di posisi yang diinginkan. Nah, berikut adalah beberapa tips tentang cara mengisi daftar riwayat hidup dengan benar.
1. Tulis Identitas Diri Dengan Lengkap
Identitas diri adalah hal pertama yang harus ditulis dalam daftar riwayat hidupmu. Pastikan kamu menuliskan nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email dengan benar dan lengkap. Jangan lupa juga untuk menambahkan foto terbaru yang formal.
2. Jelaskan Pendidikanmu Dari Awal Hingga Akhir
Pendidikan adalah hal penting dalam daftar riwayat hidupmu. Mulai dari SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi dan pendidikan non-formal lainnya. Jangan lupa untuk menyertakan nama sekolah, tahun masuk, tahun lulus, dan jurusan yang diambil. Jika kamu memiliki prestasi akademik seperti juara kelas atau mendapatkan beasiswa, tulislah juga.
3. Deskripsikan Pengalaman Kerjamu/Seminar/Kursus/Pelatihan Terkait
Pengalaman kerja, seminar, kursus, dan pelatihan yang pernah diikuti juga penting untuk ditulis di daftar riwayat hidupmu. Tuliskan posisi yang dipegang, nama perusahaan/lembaga, dan tahun bekerja/seminar/kursus/pelatihan. Jangan lupa untuk menuliskan deskripsi singkat tentang pekerjaan/seminar/kursus/pelatihan yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.
4. Cantumkan Skill Yang Dimiliki
Skill atau kemampuan yang kamu miliki juga penting untuk ditulis dalam daftar riwayat hidup. Misalnya, bahasa asing yang dikuasai, kemampuan komputer, atau soft skill seperti kepemimpinan, berkomunikasi dengan baik, dan sebagainya. Jangan membuat daftar skill yang terlalu banyak dan tidak relevan dengan posisi yang kamu lamar.
5. Tuliskan Riwayat Organisasi
Menjadi anggota organisasi juga bisa menjadi nilai plus dalam daftar riwayat hidupmu. Tuliskan nama organisasi, jabatan yang dipegang, dan periode keanggotaanmu. Jika kamu pernah mendapatkan prestasi di dalam organisasi, jangan lupa untuk menuliskannya juga.
6. Buat Daftar Riwayat Hidupmu Mudah Dibaca
Setelah menuliskan semua informasi yang diperlukan, pastikan daftar riwayat hidupmu mudah dibaca oleh orang lain. Gunakan font yang mudah dibaca seperti Times New Roman atau Arial dengan ukuran 11-12. Sesuaikan margin dan atur paragraf dengan rapi. Jangan lupa untuk memeriksa kembali tata bahasa dan kesalahan penulisan sebelum mengirimkan CVmu.
7. Lampirkan Surat Lamaran yang Tepat
Daftar riwayat hidupmu tidak lengkap tanpa surat lamaran yang tepat. Buat surat lamaranmu singkat, jelas, dan to the point. Sesuaikan surat lamaranmu dengan posisi yang kamu lamar. Jangan lupa untuk menunjukkan motivasimu dan mengapa kamu cocok untuk posisi tersebut.
8. Sesuaikan Diri Dengan Perusahaan/Institusi yang Dituju
Sesuaikan daftar riwayat hidupmu dengan perusahaan atau institusi yang kamu tuju. Cari tahu tentang visi, misi, dan nilai-nilai perusahaan tersebut. Jangan lupa untuk menonjolkan pengalaman, skill, atau prestasi yang relevan dengan perusahaan tersebut.
9. Jangan Berbohong
Terakhir, jangan pernah berbohong dalam daftar riwayat hidupmu. Semua informasi yang kamu tulis harus benar dan sesuai dengan kenyataan. Jangan menambahkan informasi palsu atau merubah informasi yang sebenarnya. Karena kebohonganmu akan terbongkar dan itu akan mempengaruhi reputasi dan karirmu di masa depan.
Kesimpulan
Daftar riwayat hidup adalah salah satu hal penting dalam mencari pekerjaan, melamar beasiswa, atau magang di perusahaan impianmu. Nah, dengan menuliskan informasi yang benar dan relevan, membuat CVmu mudah dibaca, dan sesuai dengan perusahaan yang kamu tuju, peluangmu untuk diterima di posisi yang diinginkan akan meningkat. Jangan lupa untuk membuat surat lamaran yang tepat dan jangan pernah berbohong dalam daftar riwayat hidupmu. Semoga tips dari kami bermanfaat bagi karirmu. Good luck Sobat BerfikirSehat!