Pengenalan

Hello Sobat BerfikirSehat! Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, saat ini banyak orang yang lebih memilih membuat daftar riwayat hidup (CV) secara digital. Namun, ada juga beberapa perusahaan yang masih meminta calon karyawan untuk mengirimkan CV tulis tangan. Bagi kamu yang belum terbiasa membuat CV tulis tangan, jangan khawatir. Artikel ini akan memberikan tips dan cara membuat daftar riwayat hidup tulis tangan yang benar. Yuk, simak bersama!

Pilih Kertas yang Tepat

Sebelum mulai menulis daftar riwayat hidup, pastikan kamu memilih kertas yang tepat. Pilih kertas putih, bersih, dan tidak berbau. Sebaiknya pilih kertas berukuran A4 dan gunakan bolpoin hitam atau biru gelap agar tulisan mudah terbaca. Jangan gunakan pulpen karena tinta pulpen mudah luntur dan membuat tulisan terlihat buram.

Tulis Identitas Diri

Tulis identitas diri di bagian atas kertas, seperti nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat rumah, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan tulisanmu rapi dan mudah dibaca. Jangan lupa untuk menuliskan nomor telepon yang bisa dihubungi dan alamat email yang masih aktif.

Tulis Pendidikan

Setelah menuliskan identitas diri, tuliskan pendidikanmu mulai dari yang terakhir hingga yang terlama. Tuliskan nama sekolah atau universitas, jurusan, tahun masuk dan kelulusan. Jangan lupa untuk mencantumkan nilai rata-rata jika memang kamu merasa nilai tersebut baik dan menunjang CV-mu.

Tulis Pengalaman Kerja

Jika kamu sudah memiliki pengalaman kerja, tuliskan pengalamanmu di bawah pendidikan. Tuliskan nama perusahaan atau institusi, posisi yang kamu pegang, tahun bekerja, dan tanggung jawabmu di sana. Jika kamu belum memiliki pengalaman kerja, kamu bisa menuliskan pengalaman organisasi atau kegiatan lainnya.

Tulis Keterampilan

Tuliskan keterampilan yang kamu miliki di bawah pengalaman kerja atau organisasi. Tuliskan keterampilan yang sesuai dengan posisi yang kamu lamar. Misalnya, jika kamu melamar posisi desainer grafis, kamu bisa menuliskan keterampilan dalam menggunakan Adobe Photoshop, Illustrator, dan sebagainya.

Tulis Penghargaan atau Prestasi

Jika kamu pernah mendapatkan penghargaan atau prestasi di bidang akademik atau non-akademik, tuliskan penghargaan tersebut di akhir CV-mu. Jangan lupa untuk mencantumkan tahun dan jenis penghargaan yang kamu terima.

Periksa Ulang Tulisanmu

Setelah selesai menulis CV, pastikan untuk memeriksa ulang tulisanmu. Periksa kesalahan ejaan, tata bahasa, dan format tulisan. Pastikan tulisanmu rapi, mudah dibaca, dan terlihat profesional. Jangan lupa untuk menandatangani CV-mu di bagian bawah.

Jangan Lupa Mengirimkan CV

Setelah memastikan CV-mu sudah rapi dan benar, jangan lupa untuk mengirimkan CV-mu ke perusahaan yang kamu lamar. Jangan lupa untuk melampirkan surat pengantar dan dokumen pendukung lainnya jika diminta oleh perusahaan. Pastikan CV-mu diterima oleh perusahaan sebelum batas waktu yang ditentukan.

Simpan CV-mu dengan Baik

Simpan CV-mu dengan baik dan jangan lupa untuk mencatat perusahaan yang sudah kamu kirimkan CV-mu. Jika kamu sudah mengirimkan CV-mu ke beberapa perusahaan, pastikan kamu mencatatnya agar tidak salah kirim atau mengirim CV yang sama ke perusahaan yang berbeda.

Perluas Jaringan

Selain mengirimkan CV ke perusahaan, kamu juga bisa memperluas jaringanmu untuk mencari informasi dan lowongan kerja. Bergabunglah dengan komunitas atau forum yang sesuai dengan bidangmu. Hal ini bisa membantumu untuk mendapatkan informasi lowongan kerja atau mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pelatihan atau workshop yang berguna untuk kariermu.

Menjadi Kandidat yang Menarik

Jika kamu ingin menjadi kandidat yang menarik di mata perusahaan, kamu bisa menambahkan beberapa hal di CV-mu, seperti sertifikat pelatihan, pengalaman magang, atau menjadi sukarelawan di organisasi non-profit. Hal ini bisa menunjukkan bahwa kamu memiliki kemauan untuk belajar dan berkontribusi bagi masyarakat.

Tidak Ada yang Sempurna

Ingatlah bahwa CV-mu tidak perlu sempurna dan bisa selalu diperbaiki. Jangan takut untuk mengajukan pertanyaan atau meminta saran dari orang yang lebih berpengalaman di bidangmu. Jangan lupa untuk selalu berusaha dan tetap semangat dalam mencari pekerjaan yang sesuai dengan passionmu.

Kesimpulan

Sekarang kamu sudah tahu cara membuat daftar riwayat hidup tulis tangan yang benar. Ingatlah untuk memilih kertas yang tepat, menuliskan identitas diri, pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan penghargaan dengan rapi dan benar. Jangan lupa untuk memeriksa ulang tulisanmu dan mengirimkan CV-mu ke perusahaan yang kamu lamar. Teruslah berusaha dan jangan pernah menyerah dalam mencari pekerjaan yang sesuai dengan passionmu.

By Siti