Menulis Riwayat Hidup Pendidikan
Hello Sobat BerfikirSehat! Saat ini, banyak orang yang mencari pekerjaan dan salah satu persyaratan penting dalam melamar pekerjaan adalah memiliki riwayat hidup atau CV (Curriculum Vitae). Tentunya, riwayat hidup yang baik harus mencantumkan pendidikan yang pernah dijalani. Namun, bagaimana cara menulis riwayat hidup pendidikan yang baik dan menarik? Berikut ini adalah contoh riwayat hidup pendidikan yang bisa menjadi referensi untuk Sobat BerfikirSehat.
Pendahuluan
Sebelum memulai menulis riwayat hidup pendidikan, ada baiknya jika Sobat BerfikirSehat mengetahui tujuan dari menuliskan riwayat hidup pendidikan. Menuliskan riwayat hidup pendidikan bertujuan untuk memberikan informasi tentang latar belakang pendidikan dan kemampuan yang dimiliki kepada pihak yang membaca riwayat hidup tersebut. Dengan mengetahui latar belakang pendidikan, pihak yang membaca riwayat hidup akan lebih mudah untuk menilai kemampuan dan kecocokan calon pelamar dengan pekerjaan yang dibutuhkan.
Informasi Pribadi
Sebelum Sobat BerfikirSehat memulai menuliskan riwayat hidup pendidikan, ada baiknya jika mencantumkan informasi pribadi terlebih dahulu seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email. Hal ini akan memudahkan pihak yang membaca riwayat hidup untuk menghubungi Sobat BerfikirSehat jika diperlukan.
Riwayat Pendidikan Formal
Riwayat pendidikan formal mencakup jenjang pendidikan yang pernah dijalani seperti SD, SMP, SMA, dan perguruan tinggi. Sobat BerfikirSehat bisa mencantumkan nama sekolah, tahun masuk, tahun lulus, dan jurusan yang diambil. Jika Sobat BerfikirSehat memiliki prestasi di bidang pendidikan seperti juara kelas atau mendapatkan beasiswa, bisa juga mencantumkannya di bagian ini.
Contoh:
– SDN 01 Jakarta, 2001-2007
– SMPN 02 Jakarta, 2007-2010
– SMAN 13 Jakarta, 2010-2013, Jurusan IPA
– Universitas Indonesia, 2013-2017, Jurusan Teknik Informatika
Riwayat Pendidikan Non-Formal
Riwayat pendidikan non-formal mencakup pendidikan yang diperoleh di luar jenjang pendidikan formal seperti kursus atau pelatihan. Sobat BerfikirSehat bisa mencantumkan nama lembaga tempat belajar, bidang pelajaran, tahun mengikuti, dan sertifikat yang diperoleh.
Contoh:
– Kursus Bahasa Inggris di English First, 2015
– Pelatihan Adobe Photoshop di Diklat Unggulan, 2016
Pengalaman Kerja
Pengalaman kerja mencakup pekerjaan yang pernah dijalani sebelumnya. Sobat BerfikirSehat bisa mencantumkan nama perusahaan, jabatan yang diemban, waktu bekerja, dan tanggung jawab yang diemban. Jika Sobat BerfikirSehat memiliki prestasi di bidang pekerjaan, bisa juga mencantumkannya di bagian ini.
Contoh:
– PT. ABC, Programmer, 2017-2018, Bertanggung jawab dalam pengembangan aplikasi berbasis web
– PT. XYZ, Junior Software Engineer, 2018-2019, Bertanggung jawab dalam pengembangan aplikasi mobile
Keahlian
Bagian keahlian mencakup kemampuan atau keahlian yang dimiliki oleh Sobat BerfikirSehat. Sobat BerfikirSehat bisa mencantumkan kemampuan dalam mengoperasikan komputer, bahasa pemrograman yang dikuasai, atau keterampilan lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
Contoh:
– Menguasai bahasa pemrograman Java
– Mampu mengoperasikan software Adobe Photoshop
Kegiatan Organisasi
Kegiatan organisasi mencakup kegiatan yang pernah diikuti di lingkungan kampus atau masyarakat seperti menjadi pengurus organisasi atau menjadi relawan. Sobat BerfikirSehat bisa mencantumkan nama organisasi, jabatan yang diemban, waktu menjadi anggota, dan tanggung jawab yang diemban.
Contoh:
– Anggota Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika, 2014-2017, Bertanggung jawab dalam organisasi kegiatan perkuliahan
– Relawan Palang Merah Indonesia, 2015-2016, Bertanggung jawab dalam kegiatan sosial
Kesimpulan
Itulah contoh riwayat hidup pendidikan yang bisa Sobat BerfikirSehat jadikan sebagai referensi untuk membuat riwayat hidup yang baik dan menarik. Penting untuk mencantumkan pendidikan yang pernah dijalani, pengalaman kerja yang dimiliki, keahlian yang dikuasai, dan kegiatan organisasi yang pernah diikuti. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat BerfikirSehat dalam mempersiapkan diri dalam mencari pekerjaan. Terima kasih telah membaca!